Halo, sobat Inovatips! Kesehatan adalah harta yang berharga, dan penting bagi kita untuk memahami gejala penyakit yang mungkin mengintai tubuh kita. Salah satu penyakit yang perlu diwaspadai adalah Tuberkulosis atau TBC. Meskipun seringkali dianggap sebagai penyakit masa lalu, TBC masih menjadi masalah kesehatan masyarakat yang serius. Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan beberapa gejala penyakit TBC yang perlu Anda ketahui yang dilansir dari website Galeri Fakta. Mari kita jaga kesehatan tubuh kita bersama-sama!
Batuk yang Berkepanjangan
Salah satu gejala awal TBC adalah batuk yang berkepanjangan. Batuk ini bisa terjadi selama lebih dari tiga minggu dan semakin parah dari waktu ke waktu. Batuk bisa disertai dahak yang berwarna kuning atau hijau, atau bahkan mengandung darah. Jika Anda mengalami batuk seperti ini yang tidak kunjung sembuh, segera periksakan diri ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Demam dan Berkeringat di Malam Hari
Penderita TBC seringkali mengalami demam ringan hingga sedang, terutama di malam hari. Selain itu, berkeringat berlebihan saat tidur juga merupakan gejala yang umum terjadi pada penderita TBC. Jika Anda merasa sering mengalami demam tanpa sebab yang jelas atau berkeringat di malam hari, jangan abaikan gejala ini dan segera konsultasikan dengan dokter.
Penurunan Berat Badan yang Tidak Biasa
Jika Anda mengalami penurunan berat badan yang tiba-tiba dan tidak dapat dijelaskan, maka bisa jadi itu adalah salah satu gejala TBC. Penyakit ini dapat menyebabkan penurunan berat badan yang signifikan karena infeksi bakteri yang menyerang sistem tubuh dan mengganggu proses metabolisme. Jika berat badan Anda turun drastis tanpa alasan yang jelas, segera periksakan diri ke dokter.
Nafsu Makan Menurun
TBC juga dapat menyebabkan penurunan nafsu makan. Penderita sering merasa kenyang dengan sejumlah makanan yang biasanya dapat mereka habiskan. Nafsu makan yang menurun dapat menyebabkan malnutrisi dan penurunan energi, sehingga perlu segera diatasi untuk mencegah komplikasi lebih lanjut.
Kelelahan dan Kekurangan Energi
Kelelahan yang tidak kunjung hilang dan kekurangan energi adalah gejala lain yang sering terkait dengan TBC. Penderita sering merasa lelah bahkan setelah istirahat yang cukup, dan aktivitas sehari-hari terasa melelahkan. Jika Anda merasa kelelahan yang berlebihan tanpa sebab yang jelas, periksakan diri ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Sesak Napas dan Sakit Dada
Pada tahap lanjut, TBC dapat menyebabkan gejala pernapasan seperti sesak napas dan sakit dada. Hal ini terjadi karena infeksi bakteri telah merusak paru-paru dan jaringan sekitarnya. Jika Anda mengalami kesulitan bernapas atau nyeri dada yang berkepanjangan, jangan tunda untuk mencari bantuan medis.
Pembengkakan Kelenjar Getah Bening
TBC juga dapat menyebabkan pembengkakan kelenjar getah bening di area leher, ketiak, atau pangkal paha. Pembengkakan ini terjadi karena tubuh berusaha melawan infeksi. Jika Anda menemukan benjolan di area ini yang tidak kunjung hilang, segera periksakan diri ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Penurunan Daya Tahan Tubuh
TBC dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, membuat Anda rentan terhadap infeksi dan penyakit lainnya. Jika Anda seringkali mengalami penyakit seperti flu, pilek, atau infeksi lainnya, ini bisa menjadi tanda bahwa daya tahan tubuh Anda sedang menurun akibat TBC. Segera temui dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
Kesimpulan
Dilansir dari website Katafina.com, gejala penyakit TBC dapat bervariasi dari ringan hingga berat, dan seringkali mirip dengan gejala penyakit lainnya. Oleh karena itu, sangat penting untuk tidak mengabaikan gejala-gejala ini dan segera mencari bantuan medis jika Anda merasakannya. Semoga artikel ini membantu Anda untuk lebih mengenali gejala penyakit TBC. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya, dan jaga kesehatan Anda dengan baik!